Jika Muncul Tanda-Tanda ini Anak Anda Perlu Cek ke Dokter

Jika anak mengalami masalah seperti bau mulut, gigi goyang, gusi merah dan bengkak sebaiknya di cek ke dokter gigi. selain bisa melihat kondisi gigi anak, kebiasaan mengajak sang anak ke dokter gigi juga bisa mengajarkan betapa pentingnya menjaga kesehatan giginya sendiri. Metode perawatan gigi untuk mencegah dianggap lebih murah dan mudah dibandingkan pengobatan gigi yang sudah rusak.

Adapun tanda lainnya yang harus diperhatikan sebagai pengingat untuk segera periksa ke dokter gigi:

1. Bercak putih pada gigi

   Kondisi gigi yang terdapat bercak putih (white spot) pada gigi anak menjadi tanda awal terjadinya karies gigi. Bercak tersebut muncul karena adanya proses penghilangan kadar garam dan mineral pada jaringan keras gigi akibat plak dan sisa makanan yang menumpuk. bercak putih akan berubah menjadi bercak kecoklatan yang menyebar dan membentuk lubang pada gigi.

2. Gigi anak yang menghitam/h4>

   Plak yang terbentuk dari sisa makanan yang menumpuk dan akhirnya menyebabkan gigi berubah menjadi hitam. Hal tersebut yang menyebabkan karies yang bisa terjadi ketika kuman atau bakteri di dalam mulut menghasilkan asam yang dapat menggerogoti gigi. Masalah gigi hitam biasanya membutuhkan penanganan medis oleh dokter gigi. Penanganan yang dilakukan akan disesuaikan dengan penyebab dan tingkat keparahannya.

3. Gigi patah

   Gigi yang patah dapat menimbulkan sakit dan ngilu pada anak, tidak jarang yang sampai berdarah. Bila tidak ditangani dengan cepat kerusakan gigi dan resiko komplikasi seperti sakit gigi atau infeksi tidak dapat dicegah. Kalau sudah begitu diperlukan prosedur yang panjang dan mahal. penting sekali untuk segera periksa ke dokter gigi.

4. Gigi berlubang

   Saat anak memiliki gigi rusak atau berlubang akan menimbulkan sakit gigi. Seorang anak akan sering menangis pada waktu makanan masuk kedalam lubang pada gigi, bahkan terbangun waktu malam. kondisi tersebut mempengaruhi kualitas hidup seorang anak. untuk mencegah hal tersebut parents harus mulai memperhatikan kesehatan sejak gigi anak mulai tumbuh.

5. Sakit gigi

   Bagi yang pernah menderita sakit gigi, pasti tahu betapa menyakitkan rasanya. Sakit gigi pada anak dapat merusak nafsu makan bahkan sulit berbicara. Penyebab umum sakit gigi pada anak harus dicari tahu dokter dengan melihat kondisi gigi. Salah satu yang sering dialami yaitu kerusakan gigi yang perlu diperbaiki dengan tambal. Parents perlu mengetahui pertolongan pertama yang perlu dilakukan saat sakit gigi pada anak. Cara yang terbaik adalah mengajak Si Kecil menemui dokter gigi untuk memastikan tidak ada masalah dengan kesehatan gigi mereka, dan ia bisa mendapatkan penanganan dan pengobatan yang tepat.

6. Plak kuning

   Parents mungkin memperhatikan jika anak sudah tumbuh gigi permanennya, ada perubahan di gigi anak yang mulai menguning. Banyak faktor yang menyebabkan perubahan pada warna gigi bisa seperti makanan dan minuman yang dikonsumsi dan kurangnya menjaga kesehatan gigi dan mulut anak. Untuk itu, penting untuk selalu mengingatkan anak agar selalu menyikat gigi dua hari sekali dan aja anak untuk rutin kunjungan ke dokter gigi.

7. Gigi pertama tumbuh

   6 bulan setelah gigi pertama tumbuh, Parents boleh mulai mengajak anak untuk memeriksakan kesehatan gigi pada dokter gigi. Setelah kunjungan pertama, ibu perlu menjadwalkan kunjungan ke dokter gigi enam bulan selanjutnya agar kesehatan anak tetap terjaga.